Tanaman obat sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan. Kita mungkin telah mengenal berbagai khasiat tanaman obat, tetapi tidak semua dari kita menyadari pentingnya menanam tanaman obat agar dapat memanfaatkan khasiatnya setiap waktu.
Tanaman obat dapat dijadikan alternatif bahan pengobatan yang murah dan efisien. Selain itu, tanaman obat juga relatif lebih aman karena bersifat alami. Tanaman obat tercatat memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan dengan obat-obatan yang diformulasikan dengan proses kimia.
Menanam tanaman obat sangat mudah dan tidak memerlukan perawatan ekstra. Umumnya tanaman obat tidak sulit untuk ditanam karena kadar obat di dalamnya membuat tanaman obat cukup kuat untuk menahan penyakit dan serangan hama.
Tanaman obat tidak memerlukan pestisida sehingga dapat lebih aman untuk dikonsumsi setiap hari. Di samping itu, tanaman obat juga sangat bermanfaat untuk dimanfaatkan sebagai tanaman penghias halaman rumah.
Ada berbagai macam tanaman obat yang dapat kita manfaatkan untuk solusi kesehatan dan kecantikan keluarga. Antara lain kita telah lama mengetahui bahwa tanaman lidah buaya dapat dijadikan sebagai penyubur rambut yang juga telah dimanfaatkan produsen shampoo untuk membuat formula penyubur rambut yang aman.
Selain itu, dengan pengolahan yang benar, lidah buaya juga dapat dipergunakan untuk mengatasi batuk yang juga dapat diatasi dengan jahe dengan memanfaatkan efek hangatnya. Tanaman obat yang dikenal sebagai bumbu dapur seperti lengkuas, temulawak, sirih, jahe, dan jinten juga sangat bermanfaat untuk menyembuhkan beberapa penyakit ringan. Lengkuas, misalnya, dapat dijadikan sebagai bahan alami yang mujarab untuk mengatasi penyakit kulit seperti panu.
Sedangkan temulawak dapat dimanfaatkan sebagai obat untuk mengatasi penyakit kuning. Daun sirih bahkan dipercaya oleh produsen anti septik sebagai bahan alami yang sangat bermanfaat sebagai anti septik yang aman. Sedangkan jinten dapat menjadi solusi yang cepat untuk menurunkan panas. Masih banyak lagi tanaman obat yang dapat dimanfaatkan sebagai solusi kesehatan keluarga.
Di dalam tanaman obat terkandung khasiat yang luar biasa untuk menyembuhkan berbagai penyakit seperti darah tinggi, tifus, osteoporosis, bahkan diabetes. Mahkota dewa, misalnya, terbukti dapat menurunkan tekanan darah dengan cepat. Sedangkan tifus dapat diatasi dengan sambiloto yang juga dapat menurunkan panas. Untuk meredakan osteoporosis, kita dapat memanfaatkan buah mengkudu. Sedangkan diabetes dapat diatasi dengan air rebusan daun salam. Semuanya dapat kita manfaatkan setiap saat hanya dengan menanam semua tanaman obat tersebut di pekarangan rumah. Selain itu, banyak juga tanaman obat yang secara tampilan adalah tanaman hias seperti melati, daun puring, dan begonia. Melati telah lama dikenal sebagian tanaman obat yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi sesak nafas. Selain itu, melati juga berkhasiat sebagai obat sakit kepala.
Sedangkan daun puring yang berwarna-warni dan banyak dijumpai di taman adalah tanaman obat. Namun demikian, tidak semua daun yang berwarna-warni itu dapat dimanfaatkan. Hanya daun yang berwarna kuning dan hijau saja yang dapat dimanfaatkan untuk menghangatkan perut. Daun begonia juga merupakan tanaman obat yang sangat bermanfaat karena khasiatnya yang dapat meredakan nyeri haid.
Tanaman obat ini juga bermanfaat untuk menghias taman karena keindahannya. Ada berbagai macam warna begonia yang sangat indah untuk digantung ataupun ditanam di pot. Singkatnya, tidak ada ruginya menanam tanaman obat di pekarangan rumah anda karena tanaman obat juga bisa berfungsi sebagai tanaman hias dan sebaliknya. Pada rumah tangga yang memiliki kebun tanaman obat, masalah kesehatan kecil akan dapat diatasi dengan sangat cepat. Khasiat tanaman obat tidak bisa dipandang sebelah mata karena khasiat dalam setiap tanaman obat adalah obat alami yang sudah banyak diuji oleh para ahli pharmacy. Pada awalnya, tanaman sebagai alternative pengobatan di rumah ditemukan khasiatnya karena proses trial and error. Setelah sekian lama tanaman obat banyak ditemukan khasiatnya, tidak ada alasan lagi untuk tidak memanfaatkan khasiat tanaman obat karena sangat membantu untuk pengobatan berbagai penyakit dengan harga yang tergolong murah.
Ekstrak tanaman obat telah banyak juga diolah oleh pabrik farmasi sehingga kita dapat memanfaatkan khasiatnya dengan lebih mudah. Namun demikian, menanam sendiri tanaman obat di pekarangan rumah dapat memberikan keuntungan yang lebih karena kita dapat memanfaatkan khasiatnya segera ketika memerlukannya. Selain itu, kesegaran bahan-bahan tanaman obat juga mempengaruhi khasiatnya, jadi menanamnya sendiri akan lebih menguntungkan.
1 komentar:
maaf tulisannya kecil
Posting Komentar